Lompat ke isi utama

Berita

Kader Pengawas Partisipatif Harus Berintegritas

Tangerang, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Dalam upaya membangun karakter pengawas pemilu (dasar pengawasan tahapan dan peran peran masyarakat dalam mengawasi tahapan) dibutuhkan integritas. Hal tersebut disampaikan saat penyampaian diskusi yang kedua. Senin, (04/10/2021).

Anggota Bawaslu Cilegon, Suryadi menyampaikan bahwa sebagai kader pengawas partisipatif harus mempunyai karakter. Sehingga nanti diharapkan para kader berani menyampaikan apapun itu.

"Sebagai penyelenggara pemilu wajib mempunyai integritas," ujarnya.

Sementara itu, Anggota Bawaslu Lebak Ade Jurkoni menyatakan kader pengawas partisipatif harus memiliki pribadi jujur, karakter kuat dengan visi misi Pemilu jurdil dan mengedepankan nilai nilai anti kekerasan, non Diskriminasi dan kesetaraan.

"Sebagai kader pengawas partisipatif, harus mempunyai nilai - nilai yang dan moral yanng kuat," pungkasnya.

Untuk diketahui, dalam materi kali ini peserta Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP) dibekali dengan materi, yaitu diantaranya Karakter, integritas, kerelawanan, dan kesetaraan gender serta kesetaraan disabilitas.